Mata Uang Rupiah Kembali Menguat Tehadap Dollar AS

Akhir ini, nilai tukarnya mata uang rupiah terhadap dollar AS sempat mengalami kelemahan. Nilai tukarnya rupiah sempat menyentuh kisaran Rp. 13.500 per dollar AS. Sehingga tempat penukaran mata uang (money changer) tampak sepi.



Namun kini rupiah kembali menguat menjadi Rp. 13.476 per dollar AS. Pelemahan nilai tukar rupiah sebelumnya disebabkan oleh faktor eksternal yaitu data perekonomian domestik dalam kondisi baik dan positif.

Kepala Ekonomi dan Investment Strategist Manulife Asset Management Katarina Setiawan menyatakan bahwa sepanjang tahun 2017 ini rupiah akan stabil pada kisaran Rp. 13.300 hingga Rp. 13.400 per dollar AS.

Rupiah yang melemah Rp 13.500 per dollar AS yang lalu, terjadi setelah Presiden AS Donald Trump memaparkan tentang rancangan reformasi perpajakan.

Namun pelemahan rupiah ini akan bersifat sementara, karena rupiah akan kembali menguat sesuai fundamentalnya. Realisasi rupiah akan akan tergantung pada kemampuan Indonesia mengelola kondisi eksternal yang memengaruhi rupiah. Selama Indonesia masih positif dan bisa ekspor maka untuk isu ekonomi dan rupiah kita akan menguat.